Seiring bertambahnya usia, tubuh mengalami berbagai perubahan yang memengaruhi kebutuhan nutrisi harian. Lansia atau orang yang sudah memasuki usia lanjut umumnya mengalami penurunan fungsi tubuh seperti sistem pencernaan, kemampuan mengunyah, dan nafsu makan. Akibatnya, kebutuhan nutrisi penting sering kali tidak terpenuhi dengan baik hanya dari makanan sehari-hari. Di sinilah peran makanan pengganti untuk lansia menjadi penting dan dibutuhkan.
Artikel ini akan membahas lebih dalam mengenai kondisi yang menyebabkan lansia membutuhkan makanan pengganti, jenis nutrisi penting yang harus terpenuhi, serta rekomendasi produk yang aman dan efektif dari Nestlé Health Science.
Kenapa Asupan Nutrisi Lansia Sering Tidak Optimal?
Lansia memiliki kebutuhan gizi yang berbeda dibandingkan orang dewasa muda. Mereka membutuhkan lebih banyak protein, vitamin, dan mineral tertentu untuk menjaga massa otot, sistem imun, serta kesehatan tulang. Namun dalam praktiknya, lansia sering mengalami kendala berikut:
- Menurunnya nafsu makan
Faktor psikologis seperti kesepian atau depresi, serta kondisi medis tertentu dapat menyebabkan lansia kehilangan selera makan. - Kesulitan mengunyah atau menelan (disfagia)
Gigi yang tanggal, penggunaan gigi palsu, atau gangguan saraf bisa membuat proses makan menjadi tidak nyaman atau menyakitkan. - Masalah pencernaan
Seperti sembelit kronis, gangguan lambung, atau penurunan enzim pencernaan dapat mengganggu penyerapan nutrisi. - Kondisi medis tertentu
Seperti stroke, kanker, atau gangguan saraf, membuat lansia membutuhkan nutrisi dengan bentuk yang lebih mudah dikonsumsi dan diserap.
Apa Itu Makanan Pengganti untuk Lansia?
Makanan pengganti untuk lansia adalah jenis produk nutrisi yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan gizi harian lansia, terutama saat mereka tidak mampu mendapatkan nutrisi cukup dari makanan biasa. Makanan pengganti biasanya berupa susu tinggi protein, minuman berkalori tinggi, atau bubuk nutrisi yang diformulasikan khusus untuk mendukung kesehatan dan fungsi tubuh lansia.
Makanan pengganti ini tidak hanya praktis, tetapi juga telah disesuaikan dengan kemampuan pencernaan, rasa, dan tekstur yang aman untuk lansia. Fungsinya bukan sebagai pengganti makanan utama secara permanen, tetapi sebagai pelengkap atau solusi saat konsumsi makanan biasa tidak mencukupi.
Kapan Lansia Membutuhkan Makanan Pengganti?
Berikut ini beberapa kondisi di mana makanan pengganti menjadi penting bagi lansia:
- Kehilangan berat badan yang tidak diinginkan
Penurunan berat badan drastis bisa menjadi tanda malnutrisi. Makanan pengganti dapat membantu mengembalikan berat badan secara sehat.
- Sedang dalam masa pemulihan dari sakit
Setelah operasi, infeksi berat, atau perawatan intensif, tubuh lansia membutuhkan lebih banyak energi dan protein untuk pulih.
- Tidak mampu mengonsumsi makanan padat
Jika lansia hanya bisa mengonsumsi makanan cair atau lunak, maka makanan pengganti seperti susu nutrisi menjadi pilihan ideal.
- Didiagnosis dengan malnutrisi
Tenaga medis dapat merekomendasikan makanan pengganti saat hasil pemeriksaan menunjukkan kekurangan zat gizi tertentu.
- Kesulitan dalam menyiapkan atau mengakses makanan sehat
Tinggal sendiri, mobilitas terbatas, atau tidak memiliki orang yang membantu dapat menyebabkan lansia tidak bisa memasak makanan sehat setiap hari.
Rekomendasi Produk: RESOURCE® OPTIMUM dari Nestlé Health Science
Nestlé Health Science memahami kebutuhan lansia akan nutrisi yang lengkap dan seimbang. Salah satu produk unggulannya adalah RESOURCE® OPTIMUM, yaitu susu nutrisi yang diformulasikan khusus untuk orang dewasa dan lansia.
Kelebihan RESOURCE® OPTIMUM:
- Mengandung protein whey berkualitas tinggi untuk menjaga dan memperbaiki jaringan otot
- Diperkaya dengan vitamin dan mineral penting seperti vitamin D, B12, kalsium, zinc, dan antioksidan
- Terdapat prebiotik FOS yang membantu menjaga kesehatan pencernaan
- Aman dikonsumsi bagi lansia dengan gangguan pencernaan ringan
- Cocok sebagai makanan pengganti untuk lansia yang tidak mampu memenuhi kebutuhan gizi dari makanan biasa
Susu ini memiliki rasa yang enak, mudah dicerna, dan dapat disajikan dalam bentuk hangat maupun dingin, sehingga fleksibel untuk berbagai kondisi kesehatan dan selera.
Tips Memberikan Makanan Pengganti pada Lansia
Agar konsumsi makanan pengganti berjalan efektif dan nyaman, berikut beberapa tips yang bisa diterapkan oleh keluarga atau caregiver:
- Konsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau ahli gizi
Untuk memastikan kebutuhan nutrisi lansia sesuai dengan produk yang dipilih. - Mulai dengan porsi kecil dan bertahap
Agar lansia bisa beradaptasi dengan rasa dan tekstur makanan pengganti. - Berikan sebagai selingan, bukan pengganti total
Kombinasikan dengan makanan alami seperti buah, sayur, dan protein agar tetap seimbang. - Perhatikan reaksi tubuh lansia
Jika ada gangguan pencernaan atau efek samping, segera konsultasikan dengan tenaga kesehatan.
Makanan pengganti untuk lansia adalah solusi efektif untuk membantu memenuhi kebutuhan gizi yang sulit dipenuhi hanya dari makanan biasa, terutama saat lansia menghadapi kendala makan atau kondisi kesehatan tertentu. Produk seperti RESOURCE® OPTIMUM dari Nestlé Health Science dirancang khusus untuk memberikan nutrisi lengkap, mudah dicerna, dan cocok untuk lansia dengan kebutuhan khusus.
Menjaga asupan nutrisi pada lansia bukan hanya tentang hidup lebih lama, tapi juga tentang meningkatkan kualitas hidup di masa tua agar tetap aktif, sehat, dan mandiri.